Polres Pematang Siantar Tidak Baik - baik Saja, Buat SIM Bayar 300 Ribu Rupiah ke Oknum Polisi

    Polres Pematang Siantar Tidak Baik - baik Saja, Buat SIM Bayar 300 Ribu Rupiah ke Oknum Polisi
    Arfi Hasibuan, Koordinator lapangan saat menyampaikan aksi di depan Polres Pematang Siantar, Senin (15/7).

    SIANTAR - Gerakan Mahasiswa dan Pemuda Anti Korupsi Pematang Siantar (GEMPAK - PS) mendatangi Polres Pematang Siantar di Jalan Sudirman, Kecamatan Siantar Barat, Kota Pematang Siantar, . Sumatera Utara.

    Kedatangan mahasiswa untuk menuntut Kapolres Pematang Siantar bertanggung jawab atas adanya pungli di Satpas Pematang Siantar.

    Menurut koordinator lapangan, Arfi Hasibuan, pungli yang terjadi di Satpas Pematang Siantar dilakukan langsung oleh oknum polri berpangkat briptu dan berinisial P.

    "Ini sudah biasa, kalau kita mau buat SIM langsung ditanya itu 300 ribu pak langsung jadi, " ucap Arfi meniru ucapan oknum personil yang melakukan pungli, Senin (15/7/2024), Sekira pukul 16:30 Wib.

    Arfi juga menyebutkan kebobrokan Polres Pematang Siantar usai Polri melakukan HUT Bhayangkara yang ke 78.

    "Baru saja HUT Bhayangkara, citra kepolisian sudah dicoreng oleh oknum polri inisial P yang melakukan pungli, " tegasnya.

    Arfi juga menduga oknum polri yang melakukan pungli atas suruhan atasannya atau disuruh Kasatlantas Polres Pematang Siantar.

    "Kami menduga adanya setoran ke atas, " pungkasnya.

    Dikesempatan yang sama, koordinator aksi, Kurniawan meminta kepada Kapolres Pematang Siantar  AKBP Yogen Heroes Baruno untuk mencopot Kasat Lantas Polres Pematang Siantar.

    Dalam orasinya, Kurniawan mengatakan bahwa seorang calo yang bukan oknum polri saja sudah salah, apalagi yang melakukan pungli seorang oknum polri.

    Selain itu, Kurniawan memberikan 3 tuntutannya kepada Kapolres, salah satunya adalah memberhentikan oknum polri inisial P yang melakukan pungli.

    "Meminta Kapolres Siantar memberhentikan oknum yang melakukan pungli di instansi Satlantas Siantar, Copot Kasatlantas yang diduga membiarkan pungli berlangsung di Satlantas Siantar, meminta Kapolres Siantar membuat video permintaan maaf kepada masyarakat karena telah lalai dan tidak bijak dalam memimpin, " tegas pria yang sering disapa Wawan.

    Massa aksi yang sempat membuat Jalan Sudirman atau tepatnya di depan Mapolres Pematang Siantar macet ditemui oleh Kabag Ops, AKP Ilham Harahap S.H, MH.

    Kabag Ops mengatakan Polres Pematang Siantar tidak anti kritik dan mempersilahkan adik - adik mahasiswa menyampaikan pendapat.

    "Menyampaikan aksi silahkan, tapi jangan menutup jalan, kalau nanti ada temuan nanti kita lanjuti ke Propam. Kalau nanti itu terbukti, maka akan diproses, " ungkap AKP Ilham.

    Usai menyampaikan aksinya, koordinator lapangan Gerakan Mahasiswa dan Pemuda Anti Korupsi Pematang Siantar (GEMPAK - PS) akan melaporkan oknum polri inisial P ke Propam Polda Sumatera Utara.

    "Kalau aksi kita tidak ditanggapi, kita akan aksi lagi di Polda Sumatera Utara dan akan membuat laporan resmi terkait temuan kami, " tutup Arfi saat dijumpai awak media diseputaran Polres Pematang Siantar.

    siantar sumut
    A. Putra

    A. Putra

    Artikel Sebelumnya

    Hadiri Rakerwil PSBI Wilayah Samosir, Bupati...

    Artikel Berikutnya

    Hadiri Giat Safari Ramadhan, Wakil Bupati...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Usung Thema Marilah Sekarang Kita Pergi ke Betlehem, Keluarga Besar Lapas Narkotika Kelas IIA Pematangsiantar Rayakan Natal
    Mobdis Diganti Plat Hitam dan Terparkir Dekat Hotel, APH Diminta Panggil Camat Berastagi
    Pastikan Standar Keselamatan Terpenuhi Nataru 2024-2025, ASDP Danau Toba Gelar Top Drill Penanganan Orang Jatuh
    Posko Nataru 2024-2025 Resmi Dibuka, KSOPP Pastikan Kesiapan Layanan Pelabuhan di KSPN Danau Toba
    Pimpin Rakor Lintas Sektoral Operasi Lilin Toba 2024, Pemerintah Samosir Harapkan Kerjasama yang Baik Antar Pemangku Kepentingan
    Kepolisian Daerah Sumatera Utara Beberkan Peran Tersangka Pembakar Rumah Wartawan di Karo, R Beli Minyak 130 Ribu
    CCTV Kantor Bupati Simalungun Diduga Dihacker, Ketua Bala Gibran Desak Cyber Crime Mabes Polri Tangkap Pelaku Penyebaran
    Usai Digeledah, Kejatisu Belum Bisa Temukan Kerugian Negara dan Belum Ada Tersangkanya
    Pungli Disatpas Polres Pelabuhan Belawan Merajalela, Sim C Dibandrol Rp 700.000 Langsung Cetak Tanpa Ada Ujian Teori dan Praktek
    Mahasiswa Akan Unjuk Rasa Premiere SPA yang beroperasi di Bulan Ramadhan
    Penemuan Mayat Perempuan di Jalan Ternyata Dibunuh Ayah Kandung
    Di Balik Rehabilitasi Medan Zoo, Merawat Satwa atau Membangun Masa Depan?
    Hari Pertama Lomba Renang Sepi, Anak Sekolah Dikerahkan Saksikan Cabor Renang Terbuka PON XXI 2024 di Wisata Bahari Parapat
    Drama di Pekan Senin: Wanita Terduga Pencopet Diarak Warga hingga Memicu Amarah Massal
    Iming - Iming Pekerjaan, Diduga Oknum Pendeta Lakukan Hal Tak Senonoh
    30.625 Pengunjung dan 8.823 Kendaraan Padati Kawasan Bakauheni Harbour City Selama Momen Libur Lebaran Idul Fitri 1445
    Peringati Hari Pahlawan, PHRI Simalungun Bersama Siswa SMA Negeri 1 Parapat Gelar Aksi Bersih-Bersih di Danau Toba Parapat
    SMA Negeri 1 Girsang Sipangan Bolon Buka Penerimaan Peserta Didik Baru Tahun Ajaran 2024-2025 Mulai Besok
    Empat Partai Parlemen dan 5 Partai Non Parlemen Sepakat Dukung Anton Saragih-Benny Sinaga di Pilkada Simalungun 2024

    Ikuti Kami