Realisasi PNBP KSOPP Danau Toba 2024 Lampaui Target Capai Angka 1,9 Miliar

TOBA-Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Penyeberangan (KSOPP) Danau Toba berhasil memungut Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) 2024 melampaui target dengan capaian sebesar Rp 1.927.667.137 terhitung sejak 1 Januari sampai dengan 31 Desember 2024

“Keberhasilan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) melebihi target ini merupakan pencapaian yang luar biasa bagi Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Penyeberangan (KSOPP) Danau Toba yang baru berusi  dua (2) tahun di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Toba.

Baca juga: Wujudkan Angkutan Berkeselamatan, BPTD Kelas II Sumatera Tindak Tegas 12 Angkutan Umum dan Barang

Capaian Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) ini juga merupakan hasil kerja keras dan komitmen seluruh pegawai Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Penyeberangan (KSOPP) Danau Toba untuk memberikan yang terbaik untuk Negara, ” kata Rijaya Simarmata, Selasa (21/01/2025)

Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Penyeberangan (KSOPP) Danau Toba Rijaya Simarmata menjelaskan, Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) ini berdasarkan  Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2016 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara.

Baca juga: Raih WTP 7 Kali Berturut-Turut, Bupati Samosir: Raihan Diharapkan Bawa Kebaikan dan Kesejahteraan Warga

Artinya, Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Penyeberangan (KSOPP) Danau Toba dibawah Kementerian Perhubungan berhak melakukan pungutan PNBP atas Jasa Kepelabuhanan, Jasa Kenavigasian, Jasa Konsesi Bidang Transportasi Danau, Jasa Perkapalan dan jasa kepelabuhanan.

“Angka 1.927.667.137 ini dipungut dari Jasa kepelabuhanan, Jasa Perkapalan dan Kepelautan, KSP tanah, Gedung dan Bangunan, Sewa tanah, Gedung dan bangunan, Denda penyelesaian pekerjaan pemerintah dan Jasa navigasi pelayaran,

Baca juga: Pertahankan Opini WTP 7 Kali Berturut-Turut, Laporan Hasil Pemeriksaan LKPD Tahun 2023 Diterima Bupati Asahan

Untuk tahun 2023 yang lalu, Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) hanya sebesar Rp 855.752.418 dan sebelum berdiri Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Penyeberangan (KSOPP) Danau Toba, penerimaan PNBP di kawasan Danau Toba hanya bekisar 100 jutaan, ”ungkapnya

Rijaya juga mengungkapkan, keberhasilan ini tidak lepas dari upaya pengoptimalan pelayanan dan pengawasan jasa angkutan moda transportasi di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Toba. Selain itu, pihaknya juga akan terus meningkatkan kinerja dalam tata kelola PNBP untuk 2025 ini.

Baca juga: ASDP Raih Laba Bersih 637 Miliar dan Capaian ini Tertinggi Sepanjang Sejarah

“Untuk tahun 2025 ini, Kami dari Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Penyeberangan (KSOPP) Danau Toba akan targetkan meraih PNBP lebih besar lagi. Kami sangat optimis target tersebut bisa tercapai dengan berbagai upaya yang sudah kami siapkan, ”pungkasnya. (Karmel)